Kanan atau Kiri yang Di Depan?

Oke, sore - sore gini enaknya mikir. Eits, tapi jangan mikir yang aneh - aneh lho! Apalagi pengangguran, biasanya  pikirannya kriminal, no offense nih.

Dari kecil kita disuruh, diarahkan, diharapkan (terserah lo dah anggapnya gimana) belajar mengenal huruf, kemudian membaca dan menulis. Tujuan besarnya ya kita jauh dari kebodohan. Nah, yang akan gw bahas itu tentang menulis, khususnya cara penulisan di Indonesia. Walaupun tulisan ini jauh dari per-Bahasa-Indonesia-an, gw akan tetep mengajak kita memikirkan cara penulisan.

Huruf

Pertama - tama, gw kasih pengantarnya dulu nih. Bahasa kita ditulis pake huruf latin, yang tentunya ditulis dari kiri kenan. Coba saja kalian menulis, bila malas, ya coba mengetik dah, dan perhatikan arah tulisan kita. Bijimana? Kalo kalian emang cerdas, pasti kalian melihat start tulisan kita ada di sebelah kiri dan finish di sebelah kanan. Kemudian tulisan (arah penulisannya) akan gw analogikan dengan sebuah perjalanan.

Setiap hari pasti kita pernah berjalan kan? Setidaknya ke kamar mandi pasti berjalan, gak ada maksud untuk menyampingkan yang gak bisa jalan lho. Baiklah, gw pake istilah bergerak aja dah. Nah, lo kalo bergerak maju itu pasti arahnya ke depan dan yang jadi depan adalah depan. Sedangkan kalo lo bergerak  mundur itu pasti arahnya ke belakang dan yang jadi depan lo adalah tetep depan karena bergerak mundur. Bener banget nih gw.

Begitu juga penulisan latin kita. Penulisan kita dari kiri ke kanan dan bergerak ke kanan. Coba kalian perhatikan yang mana yang depan yang mana yang belakang. Udah jelas, yang (huruf) keluar duluan itu yg disebut depan. Misalnya, kata "tulisan", huruf "t" yang muncul terlebih dahulu dan "n" belakangan, maka arah penulisan ini mengarah ke belakang, maka penulisan kita mundur. Nah, hal yang aneh lagi adalah (masih berkaitan dgn contoh) yang di depan huruf "t" adalah huruf "u" artinya jika diteruskan, maka "n" yang menjadi terdepan, yang kanan yang terdepan, padahal "n" keluar paling terakhir. Yang paling kanan yang belakang malah jadi yang terdepan, artinya penulisan kita mundur ke depan. Hah?! Bingung dah gw x_x

Kasian dah lo pada jadi binjung begini. Kenapa? Gw tau alasannya, penulisan bukan buat dipikirin, tapi buat dilakukan. Namanya tulisan gak bakal jadi tulisan kalo gak ditulis. Ahahahaha... makin binjung dah tuh.